0 Materi Listrik Statis Kelas XII FISIKA SMK

 Listrik statis

Perlu kita ketahui Listrik statis adalah ketidakseimbangan muatan listrik dalam atau pada permukaan benda.  atau secara gampangnya listrik diam menunggu untuk di ganggu. contoh nya pada saat dulu duduk di bangku SD, pernahkah anda menggosokkan penggaris pada rambut...?. kemudian penggaris dapat mengangkat serpihan kertas kecil.Sambil terucap.... WOW MAGIC...... hehehe itulah salah satu contoh listrik statis. masih banyak lagi contoh yang lain.

Muatan Listrik

ok di atas ada kata muatan listrik...? apa itu? dan apa hubungannya dengan listrik statis...? ok marilah kita simak penjelasan berikut di bawah.....

Muatan listtrik terdiri dari dua jenis yaitu
Elektron yang membawa muatan negatif
Proton yang membawa muatan positif

Masing-masing muatan mempunyai nilai

Muatan 1 elektron = -1,6.10^-19 coulomb

Muatan 1 elektron = +1,6.10^-19 coulomb

ket tanda ^ = pangkat
Muatan listrik dari suatau benda ditentukan oleh jumlah proton dan elektron yang dikandung benda tersebut.

Bila sebuah benda kelebihan elektron = kekurangan proton (Σ elektron > Σ Proton), maka benda tersebut bermuatan negatif

Bila benda kekurangan elektron = kelebihan proton (Σ elektron < Σ Proton), maka benda tersebut bermuatan positif

Jika jumlah elektron = jumlah Σ proton = Σ elektron maka benda tersebut tidak bermuatan (muatan netral)

jadi benda yang dapat menjalankan Listrik statis adalah benda yang memiliki muatan lebih.... entah itu muatan negatif atau muatan positif. nah pemirsa kalau sudah "lebih" tentunya lebih mudah menarik benda yang lain yang muatannya kurang.

Hukum Coulomb

nah selah kita tahu tentang muatan negatif dan muatan positif.... tentunya kita agak bertanya tanya bagaimana jika terdapat 2 muatan atau lebih...??? seberapa kuat ya tarikannnya...? nah untuk mengetahuinya mari kita simak penjelasan  berikut..
Pada dasarnya hukum coulomb dapat digunakan untuk mengetahui berapa besar gaya tarik ataupun gaya tolak antara 2 muatan atau lebih.


Hukum Coulomb yang dinyatakan dalam persamaan :


di mana :

F= gaya tarik-menarik atau tolak-menolak/gaya Coulomb (Newton)
k = bilangan konstanta =  = 9. 10⁹N m²/C²
q₁, q₂ = muatan listrik pada benda 1 dan benda 2 (Coulomb/C)
r = jarak pisah antara kedua benda (m)


contoh soal hk Coulomb

Komentar →